Hikmah dan Manfaat Puasa Ramadhan Bagi Tubuh dan Kesehatan

0

Salah satu kewajiban dan rukun Islam adalah menjalankan puasa sebulan penuh di bulan Ramadhan. Dibalik perintah tersebut ada banyak hikmah dan manfaat yang perlu kita kaji agar semakin memperkuat keimanan dan ketakwaan kita.

Puasa ramadhan diantaranya memiliki sejumlah hikmah atau manfaat, ditinjau dari aspek kejiwaan, sosial, kesehatan dan aspek-aspek lain. Al-Qur’an dan Hadits menjelaskan secara menyeluruh hikmah dan manfaat puasa tersebut, di antaranya :

Puasa mempunyai kedudukan khusus di sisi Allah:

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Setiap amal yang dilakukan anak Adam adalah untuknya, dan satu kebaikan dibalas sepuluh kali lipatnya bahkan sampai tujuh ratus kali lipat, – Allah Ta’ala berfirman: “ kecuali puasa, sesungguhnya puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang langsung membalasnya. (Dalam puasa, anak Adam) meninggalkan syahwat, makan dan minumnya karena-Ku.” Orang yang berpuasa mendapatkan dua kesenangan, yaitu kesenangan ketika berbuka puasa dan kesenangan ketika berjumpa dengan Tuhannya. Sungguh, bau mulut orang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada aroma kasturi.” (HR Bukhari dan Muslim)

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:

Dari Sahl bin Sa’d RA bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Sesungguhnya di surga ada satu pintu yang disebut Ar-Royyan. Itulah pintu yang pada hari kiamat dikhususkan bagi orang-orang yang puasa. Tak ada satu pun orang lain masuk dari pintu itu. Ketika itu berkumandang seruan: “Mana orang-orang yang puasa?” Maka mereka pun bangkit (untuk masuk dari pintu itu). Tak ada satu pun orang lain yang menyertai mereka. Apabila mereka sudah masuk, pintu itu ditutup. Jadi tak ada satu pun orang lain yang masuk dari pintu itu. (HR Bukhari dan Muslim).

Orang yang puasa mendapat ampunan:

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إيماناً واحْتِسَاباً غُفِرَ لَهُ ما تَقَدّمَ مِنْ ذَنْبِهِ،

Barang siapa melakukan puasa Ramadhan semata-mata karena keimanan dan mencari ganjaran, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. (HR Bukhari dan Muslim)

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:

الصلوات الخمس والجمعة إلى الجمعة ورمضان إلى رمضان مكفرات ما بينهن
إذا اجتنبت الكبائر – رواه مسلم

“Shalat lima waktu, ibadah Jum’at hingga Jum’at berikutnya, ibadah Ramadhan hingga Ramadhan berikutnya adalah penghapus dosa-dosa yang terjadi di antara waktu-waktu itu asalkan dosa-dosa besar dihindari.” (HR Muslim).

Puasa adalah perisai. Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:

الصَّوْمُ جُنَّةٌ – رواه الترمذي

Puasa adalah perisai (yang melindungi pelakunya dari keburukan)

Manfaat Puasa bagi kesehatan

Adapun secara medis dan kesehatan tentunya banyak yang perlu kita ketahui bersama

Baik bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa puasa Ramadhan tidak mempengaruhi secara drastis metabolisme lemak, karbohidrat dan protein. Dan tahukah Anda, bahwa pada saat berpuasa ternyata terjadi peningkatan HDL dan penurunan LDL. Penurunan LDL sendiri ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Menurunkan glukosa dan berat badan

Secara ilmiah berpuasa juga berdampak pada penurunan berat badan. Hal ini disebabkan salah satunya karena saat berpuasa, usus-usus dalam tubuh akan lebih bersih dari sisa-sisa makanan yang mengendap. Makanan yang mengendap inilah yang jika berlebihan akan menimbulkan lemak diperut. Selain mampu menurunkan berat badan, puasa juga berpengaruh terhadap tekanan darah dan kadar gula dalam tubuh.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Meskipun banyak anggapan bahwa puasa dapat menyebabkan tubuh menjadi lemas dan mudah menjadi sakit, ternyata puasa justru dapat meningkatkan kekebalan tubuh kita. Penelitian menunjukkan saat puasa terjadi peningkatan limfosit hingga sepuluh kali lipat. Kondisi ini berpengaruh besar terhadap sistem imunitas tubuh.

Meningkatkan kemampuan berpikir yang lebih tajam

Puasa ternyata membuat pikiran menjadi lebih tenang tapi di sisi lain juga melambat. Uniknya, dari berbagai hasil penelitian, pikiran yang melambat ini justru membuat kita mampu berpikir lebih tajam. Hal ini juga dibuktikan dalam sebuah studi kelompok mahasiswa di University of Chicago yang diminta berpuasa selama tujuh hari. Hasilnya? Terbukti bahwa mereka mampu menyelesaikan berbagai tugas kampus dengan nilai yang memuaskan.

Menyehatkan ginjal

Fungsi ginjal yaitu sebagai penyaring zat berbahaya apapun dari asupan makanan dan minuman yang kita konsumsi. Namun, puasa justru dapat menyehatkan ginjal, mengapa bisa? Ternyata fungsi ginjal akan semakin optimal bila kekuatan osmosis urin mencapai 1000 sampai 12.000 ml osmosis/kg air, yang artinya penghentian konsumsi air selama puasa sangat efektif dalam meningkatkan kinerja ginjal tersebut.

Demikian sedikit ulasan “Hikmah dan Manfaat Puasa Ramadhan Bagi Tubuh dan Kesehatan,” semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian.

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.