Pantun bisa dikategorikan sebagai warisan budaya tak benda Indonesia. Pantun merupakan salah satu jenis puisi lama yang sangat populer dikenal di Nusantara.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Asal Kata Pantun
Kata “Pantun” berasal dari kata patuntun dalam Bahasa Minangkabau yang memiliki arti “penuntun”. Pantun juga memiliki nama lain dan serupa dalam bahasa-bahasa daerah, seperti dalam bahasa Jawa, pantun dikenal dengan parikan dalam bahasa Sunda pantun disebut paparikan dan dalam bahasa Batak, pantun dikenal dengan sebutan umpasa.
Ciri-Ciri Pantun
- Tiap bait terdiri dari 4 baris.
- Tiap baris terdiri dari 8-12 suku kata.
- Bersajak a-b-a-b
- Baris satu dan dua adalah sampiran, baris dua dan tiga adalah isi.
Jenis Pantun
Dalam perkembangannya pantun berdasarkan isinya dibagai menjadi 3, yaitu pantun anak-anak, pantun muda-mudi, dan pantun tua.
Baca juga: 10 Sikap Yang Harus Dikembangkan Dalam Berwirausaha
Pantun anak-anak, misalnya :
- Pertama; Pantun teka-teki
- Kedua; Pantun jenaka
- Ketiga; Pantun suka cita
- Keempat; Pantun duka cita
Pantun muda-mudi ,misalnya :
- Pertama; Pantun perkenalan
- Kedua; Pantun percintaan
- Ketiga; Pantun erceraian
- Keempat; Pantun Beribahati
- Kelima; Pantun dagang
Pantun Tua, misalnya :
- Pertma; Pantun nasehat
- Kedua; Pantun adat
- Ketiga; Pantun agama
Contoh Pantun
Rusa jantan tertembak mati
Rusa betina masuk jurang
Hai pelajar teguhkan hati
Mengasah otak bekal mendatang
Ke mana kancil akan dikejar
Ke dalam pasir cobalah cari
Ketika kancil rajin belajar
Sesudah besar senanglah hati
Air dalam bertambah dalam
Hujan di hulu belum lagi teduh
Hati dendam bertambah dendam
Dendam dahulu belum lagi sembuh
Pantun Teka-Teki
Tugal padi jangan bertangguh
Kunyit kebun siapa galinya
Kalau tuan cerdik sungguh
Langit tergantung mana talinya?
Pantun Agama
Asam kandis asam gelugur
Ketiga asam si riang-riang
Menangis mayat di pintu kubur
Teringat badan tidak sembahyang