Pengertian, Manfaat, Ciri dan Jenis Jenis Paragraf: Pastikan Pikiran Utama dan Penjelas

Pengertian, Manfaat, Ciri Dan Jenis Jenis Paragraf

Paragraf Berdasarkan Letak Gagasan Utama

Setidaknya ada 4 jenis paragraf dilihat dari gagasan utamanya, antara lain:

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!
  • Pertama Paragraf Deduktif: Paragraf deduktif adalah paragraf yang letak gagasan utamanya terletak di awal paragraf.
  • Kedua Paragraf Induktif: Paragraf Induktif adalah paragraf yang letak gagasan utamanya berada di akhir paragraf
  • Ketiga Paragraf Ineratif: Paragraf ineratif adalah paragraf yang letak gagasan utamanya berada ditengah paragraf
  • Keempat Paragraf Campuran : Paragraf campuran adalah paragraf yang letak gagasan utamanya berada di awal dan juga akhir paragraf.

Jenis Paragraf Berdasarkan Isinya

Berikut ini adalah jenis paragraf ditinjau dari isinya:

Paragraf Eksposisi: Paragraf eksposisi adalah paragraf yang isinya bertujuan untuk memberikan penjelasan atau pengertian secara singkat dan padat.

Contohnya: kegiatan dalam merayakan HUT RI ke 76 tanggal 17 Agustus 2021 di Stadion Bung Tomo Surabaya. Semua warga Surabaya turut hadir menyaksikan serangkaian acara HUT RI ke 76 dengan berbagai ragam acara seperti : Drumband, Tari Saman dan acara lainnya.

Paragraf Deskripsi: Paragraf ini adalah suatu kalimat yang memaparkan isi gambaran pada suatu keadaan atau sebuah peristiwa yang bentuk tulisan sehingga pembaca seolah-olah dapat melihat, mendengar dan merasakan serta mengalami peristiwa tersebut.

Baca juga: Pengertian, Jenis-Jenis Dan Contoh Kalimat Menggunakan Majas

Contohnya: saat roti kukus coklat buatan ibuku dihidangkan untukku, wangi kukus coklatnya langsung tercium enak oleh pendiumanku. Saat aku mencoba memakannya, bentuk dan rasa manisnya langsung membuat lidahku bergoyang. Sungguh, ibuku sangat pandai sekali membuat roti kukus coklat ini.

Paragraf Persuasi: Paragraf persuasi adalah paragraf yang dimana isinya dapat mempengaruhi atau membujuk pembaca untuk tertarik dengan gagasan atau ajakan yang dibuat.

Contohnya: membaca memang merupakan faktor penting dalam menguasai berbagai ilmu pengetahuan. sebab seseorang tak memiliki niat untuk membaca pasti tidak banyak memiliki tingkat pengetahuan. Karena ilmu pengetahuan biasanya bersumber dari buku.

Misalnya anak yang pandai dalam pelajaran, biasanya dia akan menjadi kutu buku. Bagi siapa saja yang tidak memiliki niat untuk membaca pasti pengetahuannya tidak luas dan terbatas. Oleh karena itu membaca menjadi hal yang penting dan biasakanlah membaca buku.

Paragraf Argumentasi: Paragraf ini adalah suatu kalimat paragraf dimana isinya dapat menyakinkan pembaca sehingga memperoleh dan menerima gagasan dalam sebuah karya yang ditulis oleh penulis.

Contohnya: membaca memang merupakan faktor penting dalam menguasai berbagai ilmu pengetahuan. Seorang penasihat hukum pasti selalu membaca buku-buku yang terkait dengan hukum, sebab jika tidak membaca buku hukum pasti ia akan merasa kesulitan dan tidak tahu apa saja pasal-pasal yang tertera dibuku hukum.

Baca juga: Kumpulan Kalimat Motivasi Dan Inspirasi Dari Tokoh Dunia Terbaru

Seorang mahasiswa, tidak mau membaca buku maka akan mengalami kesulitan dalam menjawab soal-soal dari dosen.

Paragraf Narasi: Paragraf ini adalah suatu kalimat paragraf dimana isinya menceritakan suatu peristiwa atau sebuah masalah, sehingga membuat pembaca menjadi tehibur atau terharu.

Contohnya: beberapa hari yang lalu kami pergi ke sebuah pusat wisata yang berada di Jakarta. Kami pergi dengan 2 mobil pribadi. Mobil kami melaju cukup cepat secara beriringan dengan mobil lainnya. Perjalanan menjadi sangat menyenangkan, semua orang tampak gembira. Cahaya sinar matahari menyinari kami sehingga membuat pemandangan dari dalam kacamata mobil cukup indah.

Ciri-Ciri Paragraf

Selain memiliki fungsi, paragraf juga memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

  • Pada kalimat pertama atau utama paragraf harus masuk agak kedalam dengan beberapa ketukan spasi. Ketukan spasi dalam paragraf sekitar lima ketukan, biasanya ketukan lima spasi ini digunakan untuk jenis kalimat atau karangan yang biasa.
  • Paragraf biasanya digunakan sebagai pikiran utama dalam sebuah kalimat atau topik yang telah ditentukan oleh penulis.
  • Kalimat topik dan kalimat pengembang dalam paragraf memiliki fungsi dalam penulisan dimana fungsi tersebut dapat menjelaskan atau menerangkan pikiran utama dari penulis dalam menuliskan sebuah karya atau karangan dalam sebuah kalimat topik.
  • Selain itu pada poin keempat paragraf juga memakai sebuah kalimat penjelas dalam tulisan dimana kalimat penjelas tersebut berisikan tentang kedetailan dari kalimat topik. Paragraf memang bukan kumpulan dari kalimat topik, tetapi paragraf disini berisi beberapa kalimat penjelas dan hanya satu kalimat topik.

Beberapa keterangan kami kutip dari website Salamadian dan beberapa sumber lainnya, semoga bermanfaat

Lihat juga berita-berita INITU di Google News, Klik Disini

Share the Post:

Related Posts