Sirkuit Formula E Jakarta Tercepat Pengerjaannya di Dunia, Berikut Faktanya

0

Sirkuit ini memiliki lebar lintasan variatif, dari 12 meter hingga 24 meter. Irawan menyebut tahap konstruksi rampung dalam kurun 2 bulan.

“Kita membangun sirkuit dilakukan pada Februari dan selesai pada April selama 2 bulan,” ujar Irawan.

Berdasarkan penelusuran detikcom di sirkuit Formula E, Kamis (19/5/2022), terlihat seluruh lintasan telah diaspal. Aspal di area lintasan tampak lebih tebal 10 cm dibandingkan jalan biasa. Lintasan dibatasi oleh tembok biru.

Irawan menjelaskan nantinya trek Formula E akan dilapisi dua pagar.

“Masih ada pagar yang mengelilingi trek. Jadi ada 2 lapis pagar, satu di atas tembok. Di situ tersertifikasi oleh FIA. Lalu (ditambah) pagar untuk penonton,” ujarnya.

Terlihat pula satu blok grandstand sudah didirikan. Nantinya sirkuit Formula E bakal memiliki 5 blok grandstand.

“Grandstand ada 5 blok. Satu blok yang isinya ada 6 a, b, c, d, e, f. Enam blok udah selesai. Masih ada 4 blok lagi,” imbuhnya.

Secara keseluruhan, pembangunan arena sirkuit Formula E mencapai 70 persen. Panitia menargetkan sirkuit rampung dibangun pada akhir Mei mendatang.

“Karena ini adalah temporary circuit, ada tahapan-tahapan. Kalau trek udah 100, non-track udah 100 persen. Kalau berbentuk temporary structure berjalan sampai akhir bulan. Kalau kita lihat 60-70 persen tapi tepatnya saya kurang tahu,” ujarnya.

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.