Dalam putaran dua Pilgub DKI Jakarta, ada 7 survei yang sudah dirilis oleh beberapa lembaga. Salah satu tujuannya untuk mengukur elektabilitas dua kandidat yang akan bertarung pada Rabu, 19 April mendatang.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dirangkum initu.id, tujuh survei itu menunjukkan elektabilitas pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno unggul melawan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Perbedaannya hanya pada selisih suara antara Anies-Sandi dan Ahok-Djarot, dan juga mereka yang belum menentukan pilihan. Namun meski Anies-Sandi unggul, masih ada 3 hari menjelang pencoblosan yang mungkin saja terjadi perubahan suara.
Berikut secara rinci hasil survei 7 lembaga di putaran dua Pilgub DKI:
Lembaga Survei Median
- Periode 1-6 April 2017
- 2. Ahok-Djarot 43,5 %
- 3. Anies-Sandi 49,8 %
- Rahasia 6,7 %
Lembaga Survei LSI (Deny JA)
- Periode 7-10 April 2017
- 2. Ahok-Djarot 42,7 %
- 3. Anies-Sandi 51,4 %
- Rahasia 5,9 %
Lembaga Survei SDI
- Periode 10-17 Maret 2017
- 2. Ahok-Djarot 42,2 %
- 3. Anies-Sandi 49,2 %
- Rahasia 8,6 %
Lembaga Survei Polmark Indonesia
- Periode 15-24 Maret 2017
- 2. Ahok-Djarot 41,1 %
- 3. Anies-Sandi 49,1 %
- Rahasia 9,8 %
Lembaga Survei Poltracking Indonesia
- Periode 24-29 Januari 2017
- 2. Ahok-Djarot 35,0 %
- 3. Anies-Sandi 49,9 %
- Rahasia 15,1 %
Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia
- Exit Poll 15 Februari 2017
- 2. Ahok-Djarot 42,2 %
- 3. Anies-Sandi 49,2 %
- Rahasia 8,6 %
Lembaga Survei Alvara
- Periode 6-8 Februari 2017
- 2. Ahok-Djarot 42,2 %
- 3. Anies-Sandi 49,3 %
