Kumpulan 567 Soal Tes Psikometrik – Tes Psikologi MMPI
Kumpulan 567 Soal Tes Psikometrik - Tes Psikologi MMPI
INITU.ID – Tes MMPI (Inggris: Minnesota Multiphasic Personality Inventory) adalah tes psikometri yang digunakan untuk mengukur psikopatologi orang dewasa di dunia .
Biasanya disertakan juga untuk memberikan surat kesehatan jasmani dan rohani, dengan biasa kisaran Rp 350.000,-
Tujuan dari tes MMPI ini adalah memberikan gambaran tentang dimensi-dimensi kepribadian dan psikopatologi yang penting dalam klinik psikiatri secara akurat.
Baca juga : Contoh Tes Karakteristik Pribadi Aspek Efisiensi Kerja Atau Skala Prioritas
MMPI merupakan hasil kolaborasi yang dikembangkan pada tahun 1930 dari seorang psikolog dan psikiater bernama Starke R Hathaway PhD dan Dr JC McKinley di Universitas Minnesota.
Untuk pertama kali MMPI direvisi pada tahun 1989 menjadi MMPI-2, dan versi untuk remaja dikembangkan menjadi MMPI-A, serta versi singkat yaitu MMPI-3.
Starke R Hathaway dan JC McKinley pada awalnya menggabungkan 1000 item terpilih dari berbagai sumber, termasuk sejarah kasus, laporan psikologis, buku bacaan dan tes yang sudah ada.
Kemudian mereka memilih 504 item yang dinilai independen satu sama lain.
Skala lalu ditentukan secara empiris dengan memberikan item kepada kelompok kriteria dan kelompok kontrol.
Kelompok kriteria yang digunakan untuk mengembangkan MMPI terdiri dari pasien psikiatri di University of Minnesota Hospital.
Baca juga: Contoh Soal Tes Penjurusan IPA
Pasien psikiatri tersebut dibagi menjadi delapan kelompok berdasarkan diagnosis kejiwaan mereka.
Meskipun pada awalnya ada pasien sebanyak 800 orang, tetapi jumlah tersebut secara besar dikurangi untuk mendapatkan kelompok yang homogen melalui kesepakatan yang kuat dengan diagnosis.
Delapan kelmpok kriteria akhir terdiri atas setidaknya lima puluh pasien :
- Hipokondriasis
- Pasien depresi
- Histeria, yaitu individu yang menunjukkan masalah fisik tanpa adanya sebab fisik
- Penyimpangan terkait psikopati, yaitu individu yang nakal, kriminal atau antisosial
- Paranoid, yaitu individu yang menunjukkan simtom seperti waham
- Psychasthenics, yaitu individu dengan gangguan yang memiliki ciri penyangkalan yang brelebihan dan ketakutan yang tidak rasional
- Skizofrenia, yaitu individu dengan gangguan psikotik seperti halusinasi dan masalah berpikir (seperti penalaran yang tidak logis)
- Hipomania, yaitu individu dengan gangguan yang memiliki ciri hiperaktivitas dan mudah marah.
Berikut Kumpulan Soal Tes Psikometrik – Tes Psikologi MMPI 2.
Dalam tes MMPI ada 567 pertanyaan dan 1 lembar jawaban dengan 2 pilihan (+) dan (-). Peserta tes tinggal memilih dengan cara melingkar dengan pensil atau bolpoint. (+) jika sesuai dengan anda atau pilih (-) jika tidak sesuai.
- Aku menyukai majalah teknik.
- Aku mempunyai nafsu makan yang baik.
- Hampir setiap bangun pagi badanku terasa segar dan perasaan terasa puas.
- Aku pikir aku menyukai pekerjaan pustakawan.
- Aku mudah terbangun oleh suara berisik.
ijin share ya
silahkan
apakah daftar kunci jawaban itu hasilnya nanti menunjukkan normal/tidak ada masalah kejiwaan?
Kunci jawaban tersebut hasilnya normal atau bukan pak
Terima kasih sharenya. Sangat membantu
bisa share lewat email
Bs share lewat WA/imail…
monggo bisa disimak dulu tulisan diatas
bukannya setiap jawaban memilikii hasil masing masing ya? setiap orang kan beda beda
iya bener ..ini kan sharing pengalaman
Kalau wawancaranya tau ga gan?
masih belum pernah kak
Hasilnya bagaimana?
hasil relatif mba ..tidak ada jawaban pasti kayaknya
relatif mba
Jawaban valid utk org normal?
monggo dicoba saja
apakah saya bisa mendapatkan soal yang lengkap?
sudah kita posting semua kaka
Ada yg sudah nyoba? Hasilnya bagaimana?
sudah kak, hasilnya lulus
Betul sekali artikel ini…
Mencerahkan.. itulah kelebihan tes MMPI dibandingkan dengan alat tes lain, khususnya ranah klinis (psikopatologi)
Yuuk… ikut tes MMPI online disini…
apakah saya bisa mendapatkan soal yang lengkap?
Terimakasih sangat membantu sekali, smg mjd pahala kebaikan buat Tim Redaksi
Bagaimana cara tau hasil lulusnya kak
kalau itu mungkin bisa konsul ke anak psikologi kak
cara menghitung lulus gak nya dimana? atau apa acuannya?