Search
Close this search box.

Biografi Singkat Sultan Aji Muhammad Idris Tokoh Nasional Asal Kalimantan Timur

Biografi Singkat Sultan Aji Muhammad Idris Tokoh Nasional Asal Kalimantan Timur

INITU.ID – Inilah beberapa catatan biografi singkat Sultan Aji Muhammad Idris tokoh nasional ssal Kalimantan Timur.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Sultan Aji Muhammad Idris diusulkan kepada Presiden untuk menjadi Pahlawan Nasional oleh Dinas Sosial Kalimantan Timur.

Sejarah singkat tentang Sultan Aji Muhammad Idris berikut kami kutip dari beberapa sumber. Beliau adalah Sultan ke-14 dari Kesultanan Kutai Kartanegara ing Martadipura yang memerintah mulai tahun 1735 hingga tahun 1778.

BACA JUGA

Sultan Aji Muhammad Idris adalah sultan pertama yang menggunakan nama Islam semenjak masuknya agama Islam di Kesultanan Kutai Kartanegara abad ke-17.

Sultan Aji Muhammad Idris yang merupakan cucu menantu dari Sultan Wajo La Madukelleng berangkat ke tanah Wajo, Sulawesi Selatan untuk turut bertempur melawan VOC bersama rakyat Bugis.

Dengan gagah berani Sultan Aji Muhammad Idris menggepur VOC dan akhirnya beliau gugur sebagai syuhada di medan perang, Pemerintahan Kesultanan Kutai Kartanegara untuk sementara dipegang oleh Dewan Perwalian.

Wafat

Pada tahun 1739, Sultan A.M. Idris gugur di medan laga. Sepeninggal Sultan Idris, terjadilah perebutan tahta kerajaan oleh Aji Kado. Putera mahkota kerajaan Aji Imbut yang saat itu masih kecil kemudian dilarikan ke Wajo. Aji Kado kemudian meresmikan namanya sebagai Sultan Kutai Kartanegara dengan menggunakan gelar Sultan Aji Muhammad Aliyeddin.

Sultan Aji Muhammad Idris dimakamkan bersama Mertua beliau Raja La Madukelleng dari Wajo.

Sultan Aji Muhammad Idris salah satu Pahlawan yang dikenang oleh masyarakat wajo atas perjuangan beliau mengusir penjajah dari tanah wajo.

Semoga saja jasa-jasa beliau dihargai dan diingat, bahwa Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura berperan besar dalam Kemerdekaan Republik Indonesia.

Kami sengaja menuliskan ulang biografi singkat para pahlawan agar menjadi panutan kebaikan bagi generasi muda mendatang dan saat kini.

Lihat juga berita-berita INITU di Google News, Klik Disini

Share the Post:

Related Posts