Pengertian, Tujuan dan Manfaat Penerapan Efisiensi dalam Bekerja

Seringkali kita mendengar istilah efisiensi dalam dunia pekerjaan atau pergaulan. Apa sebenarnya pengertian istilah efisiensi itu ?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Menurut KBBI kata efisiensi memiliki dua pengertian antara lain adalah sebagai berikut

Ketepatan cara (usaha, kerja) dalam menjalankan sesuatu (dengan tidak membuang waktu, tenaga, biaya); kedayagunaan; ketepatgunaan; kesangkilan;
Kemampuan menjalankan tugas dengan baik dan tepat (dengan tidak membuang waktu, tenaga, biaya)

Kamus Besar Ekonomi (2003)

“Efisiensi merupakan hubungan atau perbandingan antara keluaran (output) atau hasil barang dan jasa yang dihasilkan dengan masukan (input) yang langka dalam satuan unit kerja atau ketetapan cara (usaha, kerja) dalam melakukan sesuatu (tidak membuang-buang waktu, tenaga dan biaya).”

Dari dua pengertian tersebut di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa kata efisiensi memiliki arti perbandingan antara sumber yang digunakan dengan hasil yang diperoleh. Simplenya adalah tepat waktu atau semakin sedikit sumber daya yang digunakan untuk mencapai sesuatu yang telah direncanakan maka artinya semakin efisien.

Tujuan dan Manfaat Efisiensi

Setelah memahami pengertian efisiensi, mari kita lanjutkan pembahasan selanjutnya yaitu tujuan efisiensi itu sendiri

Sebagai sarana perbaikan terus menerus berdasarkan analisa dan evaluasi berkala suatu proses pekerjaan.
Mencapai suatu hasil atau tujuan yang lebih baik dari proses sebelumnya dan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Mengurangi dan menghemat penggunaan sumber daya dalam melakukan kegiatan. terutama penggunaan waktu.
Mengoptimalkan semua potensi dan penggunaan sumber daya yang dimiliki perusahaan atau organisasi sehingga tidak ada yang dibuang percuma.
Untuk meningkatkan kinerja satuan unit kerja sehingga output-nya semakin optimal dan ada peningkatan dari waktu ke waktu.
Ukuran terakhir bila dilihat dari hasil adalah adannya keuntungan atau laba optimal yang mungkin didapatkan.