INITU.ID – Berikut kita simak biografi singkat Panglima TNI Baru 2021, Jenderal Andika Perkasa.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Setelah turunnya Surat Presiden mengenai usulan calon Panglima TNI kepada DPR RI atas nama Jenderal TNI Andika Perkasa, hari ini Sabtu 6 November 2021, Komisi A DPR RI secara resmi mengadakan konferensi press.
Komisi I DPR RI menyetujui Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI yang baru menggantikan Hadi Tjahjanto
. Hal tersebut disampaikan usai uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon Panglima TNI di Gedung DPR RI.
BACA JUGA
- Panduan Lengkap Cara Pendaftaran Calon Petugas Haji 2025 di Kemenag
- KUNCI JAWABAN, Soal Pernyataan Benar Mengenai Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran Adalah
- Gempa 5 Magnitudo di Garut Warga Bandung Terasa, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
- Profil Calon Gubernur Cawagub Sumatera Utara Muhammad Bobby Afif Nasution dan Surya
- Profil Calon Gubernur Cawagub Aceh Muzakir Manaf dan Fadhlullah
Jenderal TNI Andika Perkasa, S.E., M.A., M.Sc., M.Phil, Ph.D. (lahir 21 Desember 1964) adalah seorang perwira tinggi TNI Angkatan Darat.
Beliau menjabat sebagai Panglima TNI sejak tanggal 8 November 2021, menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Andika merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1987. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat.
Andika mengawali kariernya sebagai perwira pertama infanteri di jajaran korps baret merah (Kopassus) Grup 2 /Para Komando dan Satuan-81 /Penanggulangan Teror (Gultor) Kopassus selama 12 tahun, dan setelah penugasan di Departemen Pertahanan dan Keamanan (Dephankam) dan Mabes TNI-AD kembali bertugas di Kopassus sebagai Komandan Batalyon 32/Apta Sandhi Prayuda Utama, Grup 3/Sandhi Yudha
Jenderal TNI Andika Perkasa mengenyam pendidikan tinggi Strata-1 (Sarjana Ekonomi) di dalam negeri dan meraih 3 gelar akademik Strata-2 (M.A., M.Sc., M.Phil) serta 1 gelar akademik Strata-3 (Ph.D) dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di Amerika Serikat
Jabatan sebelumnya sebagai perwira menengah (pamen) pada kepangkatan Kolonel (Inf.) adalah Sespri Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Komandan Resimen Induk (Danrindam) Kodam Jaya/Jayakarta di Jakarta, Komandan Resor Militer (Danrem) 023/Kawal Samudera Kodam I/Bukit Barisan berkedudukan di Kota Sibolga, Provinsi Sumatra Utara. kemudian di promosi ke jabatan perwira tinggi (pati) dengan pangkat Brigadir Jenderal TNI sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI-AD (Kadispenad), Jakarta pada tanggal 25 November 2013 berdasarkan Keputusan Panglima TNI No. Kep/871/XI/2013 tanggal 8 November 2013.[4]
Pada November 2021, ia dicalonkan oleh Presiden Joko Widodo untuk memegang jabatan Panglima Tentara Nasional Indonesia, menggantikan Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto yang akan memasuki masa purna tugas.
Pendidikan Umum
Strata-2
- The Military College of Vermont, Norwich University, Northfield, Vermont, Amerika Serikat
- National War College, National Defense University, Washington D.C., Amerika Serikat (2003)
- Harvard University, Massachusetts, Amerika Serikat
Strata-3
- The Trachtenberg School of Public Policy and Public Administration, The George Washington University, Washington D.C., AS (2005)