Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya (lahir di Kota Pekalongan, 10 November 1947; umur 70 tahun, tanggal lahirnya bertepatan dengan 27 Rajab 1367 H) adalah pendakwah (syekh) kelahiran Kota Pekalongan berkebangsaan Indonesia. Selain menjadi pendakwah, Habib Luthfi juga menjadi ketua MUI Jawa Tengah.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dilahirkan dari seorang syarifah, yang memiliki nama dan nasab: sayidah al Karimah as Syarifah Nur binti Sayid Muhsin bin Sayid Salim bin Sayid al Imam Shalih bin Sayid Muhsin bin Sayid Hasan bin Sayid Imam ‘Alawi bin Sayid al Imam Muhammad bin al Imam ‘Alawi bin Imam al Kabir Sayid Abdullah bin Imam Salim bin Imam Muhammad bin Sayid Sahal bin Imam Abd Rahman Maula Dawileh bin Imam ‘Ali bin Imam ‘Alawi bin Sayidina Imam al Faqih al Muqadam bin ‘Ali Bâ Alawi.
Pendidikan
Habib Luthfi Bin Yahya pernah mondok di Pondok Pesantren Roudlotul Mubtadiin Balekambang Jepara yang pada saat itu di asuh oleh KH.Abdullah Hadziq bin HasbullahPendidikan pertama Maulana Habib Luthfi diterima dari ayah al Habib al Hafidz ‘Ali al Ghalib. Selanjutnya ia belajar di Madrasah Salafiah. Guru-gurunya di Madrasah itu di antaranya:
- Al Alim al ‘Alamah Sayid Ahmad bin ‘Ali bin Al Alamah al Qutb As Sayid ‘Ahmad bin Abdullah bin Thalib al Athas
- Sayid al Habib al ‘Alim Husain bin Sayid Hasyim bin Sayid Umar bin Sayid Thaha bin Yahya (pamannya sendiri)
- Sayid al ‘Alim Abu Bakar bin Abdullah bin ‘Alawi bin Abdullah bin Muhammad al ‘Athas Bâ ‘Alawi
- Sayid ‘Al Alim Muhammad bin Husain bin Ahmad bin Abdullah bin Thalib al ‘Athas Bâ ‘Alawi.
Muhammad Luthfi bin Yahya belajar di madrasah tersebut selama tiga tahun.
Ketua MUI Jawa tengah
Selain aktif sebagai salah satu anggota Syuriyah PBNU, beliau juga merupakan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia di Jawa Tengah. Selain itu, beliau juga adalah Ra’is ‘Am jam’iyah Ahlu Thariqah al Mu’tabarah an Nahdiyah. Riwayat pendidikan Habib Luthfi, terutama mengenai pendidikan agama, tentu saja beliau mendapatkan ilmu agama Islam dari ayahanda tercintanya yaitu al Habib al Hafidz ‘Ali al Ghalib. Setelah mendapatkan pelajaran agama dari Ayahanda, Habib Luthfi bin Yahya kemudian melanjutkan pendidikannya di Madrasah Salafiah selama tiga tahun.
Nasab Jalur Ayah
- Nabi Muhammad SAW
- Sayidatina Fathimah az-Zahra + Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib
- Imam Husein ash-Sibth
- Imam Ali Zainal Abiddin
- Imam Muhammad al-Baqir
- Imam Ja’far Shadiq
- Imam Ali al-Uraidhi
- Imam Muhammad an-Naqib
- Imam Isa an-Naqib ar-Rumi
- Imam Ahmad Al-Muhajir
- Imam Ubaidullah
- Imam Alwy Ba’Alawy
- Imam Muhammad
- Imam Alwy
- Imam Ali Khali Qasam
- Imam Muhammad Shahib Marbath
- Imam Ali
- Imam Al-Faqih al-Muqaddam Muhammd Ba’Alawy
- Imam Alwy al-Ghuyyur
- Imam Ali Maula Darrak
- Imam Muhammad Maulad Dawileh
- Imam Alwy an-Nasiq
- Al-Habib Ali
- Al-Habib Hasan
- Al-Imam Yahya Ba’Alawy
- Al-Habib Ahmad
- Al-Habib Syekh
- Al-Habib Muhammad
- Al-Habib Thoha
- Al-Habib Muhammad al-Qodhi
- Al-Habib Thoha
- Al-Habib Hasan
- Al-Habib Thoha
- Al-Habib Umar
- Al-Habib Hasyim
- Al-Habib Ali
- Al-Habib Muhammad Luthfi
Kegiatan-Kegiatan
- Pengajian Thariqah tiap jum’at Kliwon pagi (Jami’ul Usul thariq al Aulia).
- Pengajian Ihya Ulumidin tiap Selasa malam.
- Pengajian Fath Qarib tiap Rabu pagi(husus untuk ibu-ibu)
- Pengajian Ahad pagi, pengajian thariqah husus ibu-ibu.
- Pengajian tiap bulan Ramadhan (untuk santri tingkat Aliyah).
- Da’wah ilallah berupa umum di berbagai daerah di Nusantara.
- Rangakain Maulid Kanzus (lebih dari 60 tempat) di kota Pekalongan dan daerah sekitarnya. Dan kegiatan lainnya.