LASIK (Laser-Assisted in situ Keratomileusis) adalah metode terpopuler di dunia sat ini untuk memperbaiki kelainan mata minus (myopia), mata plus, dan mata silinder (astigmatism). Prosedur LASIK dilaksanakan oleh dokter spesialis dengan menggunakan laser atau microkeratome. Prosedur ini dilakukan untuk memperbaiki bentuk permukaan kornea mata sehingga cahaya dapat masuk dengan sempurna dan penglihatan mata meningkat.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Tindakan LASIK ini cocok untuk anda yang membutuhkan penampilan praktis demi mendukung aktifitas anda yang dinamis, karena tindakan LASIK akan menghilangkan ketergantungan kita pada kacamata atau lensa kontak. Dewasa ini Lasik semakin populer seiring dengan kebutuhan masyarakat, seperti para pendaftar pekerjaan yang mensyaratkan tidak boleh menggunakan kaca mata, artis atau publik figur yang ingin tampak alami
Syarat Kandidat LASIK
- Usia 18 tahun ke atas
- Kedua mata harus dalam keadaan sehat
- Melepas soft contact lens selama 14 hari atau hard contact lens selama 30 hari berturut-turut sebelum tindakan LASIK
- Tidak sedang hamil atau menyusui
Tahapan LASIK
1. Tahap pertama adalah membuat lapisan pada kornea (flap).
Tahapan ini pada awalnya menggunakan teknik Mikrokeratom(Blade), dimana flap dibuat manual menggunakan alat bedah yang sangat kecil. Proses pembuatan flap ini kemudian berkembang menggunakan Femtosecond Laser, disebut juga Bladeless Laser Surgery.
2. Tahap kedua adalah penyinaran laser pada bagian dalam kornea untuk membentuk ulang kornea, setelah flap terbuka.
Tujuannya adalah untuk menghilangkan kelainan refraksi (minus, plus dan silinder) dengan Excimer Laser.Excimer Laser bertujuan untuk membentuk permukaan kornea yang baru.
Setelah penyinaran selesai flap dikembalikan ke posisi semula. Dalam waktu kurang dari 3 menit flap akan melekat dengan sendirinya tanpa perlu dijahit. Prosedur tindakan ini seluruhnya menggunakan teknologi canggih dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi. LASIK tanpa Pisau Bedah (Bladeless Laser Surgery) menghasilkan permukaan yang sangat halus, sehingga kualitas penglihatan jadi lebih baik.
Femtosecond Laser adalah sinar infra red yang memiliki kemampuan memotong lebih akurat dibandingkan teknologi laser lainnya, dengan tingkat panas yang sangat rendah. Femtosecond Laser bekerja dalam ultra short impulses of light dan dapat membuat lubang sekecil 1/100mm hanya dalam waktu 1/4 triliun per detik (www.lasik-center.com).
Teknologi-teknologi tersebut membuat prosedur LASIK menjadi semakin efisien, cepat dan nyaman. Cocok untuk generasi berusia 18 tahun ke atas yang aktif dan tidak ingin kegiatannya terhambat oleh kacamata atau lensa kontak. Tentu juga untuk generasi senior yang masih aktif berkegiatan.
Berikut beberapa jenis layanan LASIK
7 Dimension Z-LASIK (7D ZLASIK)
7D Z-Lasik adalah teknologi LASIK paling cepat di dunia saat ini. Teknologi ini mampu menghilangkan minus, plus dan silinder pada mata dengan tingkat akurasi dan kemananan lebih baik daripada teknologi sebelumnya.
Teknologi ini menggabungkan kecepatan ablasi kornea yang sangat tinggi dengan sistem pelacak turbo aktif dalam 7 dimensi gerakan mata, sehingga bila mata pasien bergerak sinar laser tersebut tetap bekerja ditempat yang tepat.
Teknologi 7D Z-LASIK menggabungkan mesin Ziemer Crystalline 5000 Khz (Femtosecond Laser) dengan mesin Schwind Amaris 1050Hz (Excimer Laser).
Z2-LASIK
Z2-Lasik menggabungkan mesin Ziemer 5000KHz (Femtosecond Laser) dan Allegretto Wavelight EX500Hz (Excimer Laser) . Teknologi ini mampu membuat flap atau sayatan yang lebih kecil serta cepat pada kornea dibanding teknologi sebelumnya.
Penggunaan teknologi ini untuk memperbaiki penglihatan telah disetujui lembaga dunia seperti: US Army, US Navy, US Air Force, Marine Corps dan NASA.
IntraLASIK
LASIK tanpa pisau bedah ini menggunakan teknologi Intralase Femtosecond (iFS) dengan kecepatan 150 KHz dikombinasi dengan mesin teknologi Jerman; Allegretto Wave EyeQ 400Hz (Excimer Laser) yang merupakan mesin LASIK tercepat di dunia pada era tersebut.
LASIK XTRA
LASIK Xtra adalah prosedur yang dilakukan pada tindakan LASIK untuk mengikat serat kolagen di dalam kornea, untuk meningkatkan kekuatan kornea. Tindakan ini diperuntukkan bagi pasien dengan kornea yang cenderung lemah dan tipis dan mengurangi resiko menjadi lebih kecil lagi setelah tindakan LASIK.
Prosedur LASIK Xtra biasa dilakukan selama tiga puluh detik setelah tindakan LASIK selesai dilaksanakan untuk meningkatkan daya tahan hasil koreksi LASIK pada pasien.
Proses LASIK Xtra
Dokter meneteskan riboflavin (vitamin B2) pada kornea
Daerah kornea yang sudah dibasahi riboflavin kemudian disinari dengan sinar ultra-violet A (UVA)
Cahaya akan mengikat (cross-links) serat kolagen didalam kornea, membuat kornea lebih kuat, dan ‘mengunci’hasil tindakan LASIK.
Prosedur LASIK Xtra ini juga bisa dilakukan walaupun tindakan LASIK telah dilakukan beberapa tahun sebelumnya. Dokter anda mungkin akan memberikan anjuran prosedur ini jika dianggap perlu.
No Touch LASIK
Jika pasien memiliki minus dan didiagnosa dengan kondisi ketebalan kornea kurang dari 500 mikron, maka biasanya akan dilakukan tindakan No Touch LASIK.
Dengan No Touch LASIK proses ablasi dilakukan sepenuhnya secara digital tanpa satupun peralatan yang menyentuh lapisan luar kornea (tanpa membuat flap kornea).
Microkeratome LASIK (M-LASIK)
Microkeratome adalah tindakan pembedahan menggunakan pisau bedah yang sangat kecil, untuk membuat flap berukuran 83-200 mikrometer di kornea. Kornea mata kita biasanya berukuran antara 500-600 mikrometer.
1 mikrometer = 0.0001 sentimeter
Advance Surface Ablation (PRK, LASEK dan EpiLASIK)
Beberapa pasien dengan kondisi kornea terlalu tipis biasanya tidak disarankan untuk prosedur LASIK. Mereka biasanya dianjurkan menjalani proses Surface Ablation untuk memperbaiki kualitas penglihatan.
Advance Surface Ablation adalah teknologi yang efektif memperbaiki penglihatan dengan menggunakan laser. Teknologi ini memperbaiki mata minus, mata plus dan mata silinder (astimatism) dengan sentuhan seminimal mungkin pada mata. Teknologi ini dikenal juga dengan sebutan Photo-Refractive Keratectomy.
Crosslinking
Crosslinking adalah tindakan utama untuk memperbaiki kondisi pasien dengan Keratoconus.
Istilah Keratoconus diambil dari bahasa Latin, Kerato (kornea) dan Conus (tanduk atau kerucut). Jika sudah dalam kondisi lanjut, bentuk mata penderita jika dilihat dari samping memang terlihat seperti kerucut. Karena bentuk mata yang tidak normal, maka menimbulkan gejala-gejala yang menganggu penglihatan. Gejalanya mirip dengan gejala gangguan penglihatan lain, seperti penglihatan menjadi buram atau silau berlebih terhadap cahaya.
Lokasi Pengobatan Lasik di Indonesia
Pengobatan lasik pada mata di Indonesia sudah ada beberapa tempat yang bisa dijujugi. salah satunya adalah di
- JEC ( Jakarta Eye Center)
@MentengJl. Cik Ditiro 46 Menteng
Jakarta Pusat 10310 - SILC Lasik Center at Klinik Mata Cahaya Tijar
Seasons City Ruko Blok E no. 3 Jakarta Barat - Klinik Mata Nusantara Jakarta Selatan
Jl. R.A.Kartini No.99
Lebak Bulus – Jakarta Selatan
Jakarta – 12440 - Rumah Sakit Mata Masyarakat Indonesia, Jl. Gayung Kebonsari Timur no. 49SurabayaEast JavaIndonesia
Biaya Pengobatan Lasik
Biaya pengobatan lasik mata bervariasi tergantung metode dan tempat pemeriksaan. Dari pantauan penulis ada harga dengan kisaran 24 juta kalau beruntung dan mendapat voucher bisa sampai 9 juta.