INITU.ID – Logaritma adalah operasi matematika yang merupakan invers (kebalikan) dari eksponen atau pemangkatan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Logaritma adalah operasi matematika yang merupakan kebalikan (atau invers) dari eksponen atau pemangkatan.
Rumus dasar logaritma:
dengan syarat a > 0 dan a ≠ 1.
Pada rumus ini, a adalah basis atau pokok dari logaritma tersebut.
Logaritma sering digunakan untuk memecahkan persamaan yang pangkatnya tidak diketahui. Turunannya mudah dicari dan karena itu logaritma sering digunakan sebagai solusi dari integral. Dalam persamaan bn = x, b dapat dicari dengan pengakaran, n dengan logaritma, dan x dengan fungsi eksponensial.
Baca Juga: Pengertian Dan Cara Membuat Mind Mapping Saat Belajar Beserta Contoh
Beberapa buku dan karya ilmiah menuliskan {\textstyle ^{a}\log {x}} sebagai {\textstyle \log _{a}{x}}. Notasi yang kedua umumnya ditemukan pada buku dan karya ilmiah yang berbahasa inggris.
Dengan keterangan sebagai berikut :
- a = basis atau bilangan pokok
- b = hasil atau range logaritma
- c = numerus atau domain logaritma.
Catatan, penting untuk anda ketahui sebelum kita membahas lebih jauh tentang rumus logaritma bahwa penulisan sama artinya dengan .
Berikut ini sejumlah contoh logaritma:
Perpangkatan | Contoh Logaritma |
21 = 2 | 2log 2 = 1 |
20 = 1 | 2log 1 = 0 |
23 = 8 | 2log 8 = 3 |
2-3 = 8 | 2log = – 3 |
9log | |
103 = 1000 | log 1000 = 3 |
Sifat-sifat Logaritma
1. Sifat Logaritma dari perkalian
Suatu logaritma merupakan hasil penjumlahan dari dua logaritma lain yang nilai kedua numerus-nya merupakan faktor dari nilai numerus awal. Berikut modelnya:
alog p.q = alog p + alog q
dengan syarat a > 0, , p > 0, q > 0.