Pupuk merupakan salah satu konsumsi pokok petani di Indonesia, selain menjadi unsur hara bagi tanaman pupuk juga berperan penting dalam mensukseskan proses panen.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Baca juga “Ketahanan Pangan Nasional; Pengertian, Potensi Dan Tantangannya.”
Pupuk adalah zat, baik sistetis atau organik, yang ditambahkan ke tanah untuk meningkatkan pasokan nutrisi penting yang meningkatkan pertumbuhan tanaman dan vegetasi di dalam tanah. Meski ditujukan untuk memberikan keuntungan bagi manusia, namun dampak dari kegiatan pemupukan pada tanah perlu diperhatikan.
Secara umum kita mengenal istilah pupuk kimia yang diproduksi oleh Petrokimia dan juga pupuk organik yang saat ini juga banyak yang menggunakan sebagai penyubur.
Pengertian Pupuk Kimia
Pupuk kimia adalah pupuk yang dibuat oleh pabrik-pabrik pupuk dengan meramu bahan-bahan kimia anorganik berkadar hara tinggi. Di Indonesia dinaungi oleh BUMN PT Pupuk Indonesia. Karena menyangkut hajat hidup orang banyak.
Pengertian Pupuk Organik
Pupuk organik adalah pupuk yang tersusun dari materi makhluk hidup, seperti pelapukan sisa -sisa tanaman, hewan, dan manusia. Pupuk organik dapat berbentuk padat atau cair yang digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah.
Perbedaan Pupuk Organik dan Pupuk Kimia
- Pupuk kimia memiliki kelebihan pada unsur dan senyawa yang mudah larut, serta cepat diserap oleh tanaman tanpa memerlukan proses penguraian.
- Meski begitu, terkadang pupuk kimia mengandung kalsium amonium nitrat. Sebuah aplikasi senyawa paling umum dan dapat merangsang pertumbuhan tanaman untuk kebun yang bisa berbahaya di sisi lain.
- Dalam jangka pendek, pupuk kimia memang mampu mempercepat masa tanam karena kandungan haranya bisa diserap langsung oleh tanah, namun di sisi lain dalam jangka panjang justru akan menimbulkan dampak yang negatif.
- Pupuk organik sifatnya jangka panjang terhadap kesuburan tanah dibandingkan pupuk kimia yang sifatnya lebih cepat efeknya.
Baca juga “Mengenal Manfaat Brokoli, Cara Budidaya Dan Resep Masakannya.“
Demikian pembahasan “Pengertian dan Perbedaan Pupuk Kimia dan Pupuk Organik,” semoga bermanfaat