Pengertian, Proses, dan Contoh Fotosintesis Pada Tumbuhan

0

Pengertian Fotosintesis

Fotosintesis adalah sebuah proses biokimia yang membentuk zat makanan seperti karbohidrat.

Fotosintesis itu sendiri hanya bisa dilakukan oleh tumbuh-tumbuhan hijau, terutama yang mempunyai zat hijau daun atau klorofil.

Sementara menurut KBBI, proses fotosintesis adalah tumbuhan hijau yang memanfaatkan energi cahaya matahari untuk mengubah air dan karbondioksida menjadi karbohidrat.

Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Proses Fotosintesis.

Proses Fotositesis tidak bisa berdiri sendiri, setidaknya tumbuhan hijau tidak bisa melakukan fotosintesis apabila tidak memenuhi 4 faktor dibawah ini.

Klorofil.

Untuk bisa melakukan proses fotosintesis dengan sempurna, tumbuhan harus memiliki klorofil atau zat hijau daun untuk bisa menghasilkan makanan sendiri. Klorofil sendiri adalah zat penghijau tumbuhan yang paling penting dalam proses fotosintesis.

Jika suatu tumbuhan tidak memiliki klorofil, maka bisa dipastikan bahwa kelompok mereka tidak menghasilkan makanan sendiri melalui fotosintesis. Namun bisa dengan cara lainnya, seperti mungkin parasite dengan tumbuhan lain dan sebagainya.

Cahaya Matahari

Ini merupakan faktor terpenting kedua, yang menentukan proses fotosintesis bisa terjadi atau tidak. Bisa dibilang, tumbuhan tidak akan bisa melakukan fotosintesis jika tidak ada cahaya matahari.

Itulah mengapa,proses fotosintesis selalu terjadi pada siang hari. Tepat dimana cahaya matahari sedang terik-teriknya.

Semakin tinggi intensitas cahaya matahari, maka semakin cepat mekanisme fotosintesis yang terjadi. Dan semakin banyak pula zat makanan yang dihasilkan.

Air atau H2O

Air juga sangat penting untuk tumbuhan melakukan fotosintesis. Namun jika sekiranya tumbuhan tidak mendapatkan air yang cukup dari hujan, setidaknya masih ada akar yang bisa menyerap sisa-sisa air di tanah.

Kemudian, jika tumbuhan mengalami kekeringan, maka jaringan stomata pada daun akan tertutup. Dan hal itu akan membuat fotosintesis tidak berjalan dengan sempurna.

Karbondioksida (CO2)

Komposisi untuk fotosintesis akan lengkap jika kebutuhan karbondioksida sudah terpenuhi. Dimana karbondioksida yang digunakan adalah hasil sisa respirasi dan manusia dan juga hewan. Jadi semakin banyak karbondioksida yang diserap oleh jaringan stomata tumbuhan, maka semakin sering tumbuhan melakukan fotosintesis.

Bagaimana Proses Fotosintesis Terjadi?

ilustrasi proses fotosintesis
ilustrasi proses fotosintesis

Jika sebelumnya kamu belum tau, bagaimana sih proses fotosintesis yang sebenarnya? Berikut penjabaran secara lengkapnya

  • Karbondioksida yang ada disekitar tumbuhan, langsung diserap melalui jaringan stomata yang ada di daun
  • Air yang ada disekitar tanaman, langsung diserap melalui akar dan di teruskan ke daun melalui batang-batang tumbuhan
  • Tepat disiang hari, intensitas cahaya yang turun langsung ditangkap oleh klorofil untuk proses fotosintesis
  • Energi sinar matahari yang sudah ditangkap tadi, langsung akan mengubah air menjadi oksigen dan hydrogen
  • Terakhir, hidrogen yang sudah dihasilkan tadi akan langsung digabungkan dengan karbondioksida untuk menghasilkan zat makanan untuk kebutuhan tumbuhan tersebut. Sisanya, oksigen akan langsung dilepaskan ke udara melalui stomata.

Rumus Fotosintesis

Dalam reaksi fotosintesis, energi matahari diubah menjadi energi kimia. Energi kimia disimpan dalam bentuk glukosa (gula). Karbon dioksida, air, dan sinar matahari digunakan untuk menghasilkan glukosa, oksigen, dan air. Persamaan kimia untuk proses fotosintesis ini adalah:

6CO2 + 12H2O + cahaya matahari → C6H12O6 + 6O2 + 6H2O

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.