Sejarah Nomor Telepon Darurat 112 dan 911, Nomor Darurat di Indonesia?

0

Pernahkah kita mengalamai keadaan gawat darurat ? begini penjelasannya sebelum kita mengetahui sejarah nomor darurat.

Gawat darurat merupakan suatu keadaan yang kejadiannya mendadak sehingga mengakibatkan seseorang atau pun banyak orang dengan segera memerlukan penanganan ataupun pertolongan.

jadi ketika kita atau orang disekitar kita mengalami kedaruratan maka bisa segera mengambil tindakan dengan menelepon. Karena saat ini menjadi salahsatu sarana yang paling mudah bagi masyarakat di dunia.

Baca Juga “Kamus Kumpulan Istilah Baru Terkait Corona (Covid19), Perlu Kita Ketahui,

Sejarah Nomor Darurat

Tanggal 30 Juni 1937, nomor telepon darurat pertama di dunia menggunakan (999) diresmikan di London, Inggris. Ketika nomor tersebut dihubungi sebuah bel akan berbunyi dan sebuah lampu merah akan berkedip-kedip untuk menarik perhatian operator. Seiring perkembangan waktu nomor telepon darurat dapat dihubungi dari semua nomor telepon di Inggris.

Pada masa sistem pemanggilan telepon dengan pulsa atau “loop disconnect”, sengaja dipilih nomor telepon darurat yang susah untuk dipanggil secara tidak sengaja seperti nomor 999. Beberapa orang mengklaim telah membuat panggilan ke nomor darurat secara tidak sengaja pada sistem pulsa pada saat bekerja dengan kabel sambungan telepon tambahan. Hal ini menunjukkan kelemahan dari nomor telepon darurat 999 tersebut.

Pada masa modern, nomor telepon darurat sengaja dibuat gampang untuk dipanggil. Bahkan pada telepon seluler, nomor telepon darurat bisa dipanggil dengan telepon seluler yang papan tombolnya terkunci atau tanpa memakai kartu SIM.

Tahun 1959, nomor telepon darurat pertama di Amerika Utara (999) dipasang di Winnipeg, Manitoba, Canada dan diresmikan oleh Stephen Juba, wali kota Winnipeg.

Sejarah Nomor 911

Pada tahun 1957, kepala departemen pemadam kebakaran nasional Amerika Serikat, mengusulkan adanya nomor tunggal panggilan darurat. Tapi usul ini baru dilakukan sekitar tahun 1967. Kenapa Nomor Telepon yang Dipilih ‘9-1-1’?

Alasan nomor ini diusulkan adalah nomor itu singkat, mudah diingat, dan bisa ditelepon dengan cepat karena hanya terdiri dari tiga angka.

Tahun 1972 untuk menyamakan nomor darurat di seluruh wilayah North American Numbering Plan (NANP), maka Kanada mengubah nomor telepon darurat menjadi 911. Beberapa pulau di wilayah Karibia masih memakai nomor telepon darurat 999.

Tahun 1968, nomor telepon darurat pertama di Amerika Serikat (911) dipasang di Alabama. Nomor darurat 911 baru terpasang di seluruh AS pada tahun 1970an.

Tahun 1928 di Prancis, operator telepon diharuskan menyalurkan panggilan darurat dari nomor telepon apapun, sekalipun jasa telpon ke nomor tersebut telah diputuskan. Tahun 1929 tersedia nomor telepon darurat (18) untuk pemadam kebakaran di Paris yang tersedia untuk 10.000 pelanggan. Nomor telepon darurat di Prancis baru tersebar luas pada tahun 1970an.

Tahun 1972 Conference of European Postal and Telecommunications (CEPT) merekomendasi penggunaan nomor telepon darurat 112. Tanggal 29 Juli 1991, Uni Eropa menetapkan nomor telepon darurat 112. Selain Uni Eropa nomor darurat 112 juga dipakai di banyak negara anggota CEPT.

Di beberapa negara seperti Inggris, Irlandia dan Indonesia, nomor darurat 112 dipakai bersama-sama dengan nomor darurat yang lain

Daftar Nomor Darurat di Indonesia

  • Polisi: 110
  • Ambulans : 118 dan 119.
  • Hotline Covid-19 : 119
  • Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan: 115.
  • Posko bencana alam: 129.
  • Perusahaan Listrik Negara (PLN): 123.
  • Pemadam Kebakaran: 113 atau 1131.
  • Nomor darurat telpon seluler dan satelit: 112
  • Keracunan: (021) 4250767 atau (021) 4227875.
  • Pencegahan bunuh diri: (021)7256526, (021) 7257826, (021) 7221810.
  • Konseling masalah kejiwaan Direktorat Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa Kemenkes RI: Hotline 500-454.

Demikian sedikit ulasan “Sejarah Nomor Telepon Darurat 112 dan 911, Nomor Darurat di Indonesia?,” semoga bermanfaat.

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.